Cara Mengatasi Sitepad Under Development Saat Publikasi Website

Daftar Isi

Cara Mengatasi Sitepad Under Development. Pernah nggak kamu merasa frustrasi saat sudah bekerja keras membuat website di Sitepad, dan tiba-tiba saat ingin mempublikasikannya muncul pesan "Under Development"? Kalau iya, tenang aja, kamu bukan satu-satunya. Aku juga pernah ngalamin hal yang sama, dan ternyata masalah ini cukup umum, terutama buat yang baru pertama kali menggunakan Sitepad untuk membuat website.

Nah, kali ini aku mau berbagi sedikit pengalaman tentang gimana caranya mengatasi masalah "Under Development" saat mencoba mempublikasikan website di Sitepad. Meskipun awalnya sempat bikin panik, ternyata solusinya nggak terlalu sulit kok.

1. Pastikan Domain Sudah Tersambung dengan Benar

Kalau kamu sudah matikan Under Development Mode tapi masalahnya masih ada, bisa jadi ada masalah dengan domain atau DNS yang belum tersambung dengan benar. Ini penting banget, karena tanpa konfigurasi yang tepat, domainmu bisa saja tetap menampilkan halaman sementara atau error lainnya.

Langkah-langkah untuk mengecek apakah domain sudah tersambung dengan benar:

Cek DNS Settings: Masuk ke dashboard hostingmu dan cek pengaturan DNS domain. Pastikan semua pengaturan DNS (seperti A Record, CNAME) sudah diarahkan ke server yang benar.
Propagasi DNS: Kadang-kadang, perubahan pada DNS butuh waktu beberapa jam untuk tersebar sepenuhnya di seluruh server (disebut propagasi). Jadi, kalau kamu baru saja mengubah DNS, tunggu beberapa jam dan cek kembali apakah masalahnya sudah hilang.

2. Cek File .htaccess

Salah satu hal yang bisa menyebabkan website menampilkan pesan "Under Development" adalah adanya masalah pada file .htaccess. File ini biasanya digunakan untuk mengontrol berbagai aspek dari bagaimana server web memproses permintaan ke websitemu.

Kalau file .htaccess salah diatur atau mengalami korupsi, bisa jadi dia tetap menampilkan halaman sementara meskipun kamu sudah menonaktifkan Under Development Mode. Begini caranya memperbaiki:

Masuk ke cPanel atau File Manager Hosting: Dari sana, cari file .htaccess di direktori root website kamu.
Edit File .htaccess: Buka file tersebut dan cari baris yang berhubungan dengan "Under Development". Jika ada, hapus atau ubah pengaturan tersebut, lalu simpan file-nya.
Coba Akses Website Lagi: Setelah menyimpan perubahan, coba lagi untuk mengakses websitemu.

Kalau masalahnya ada di sini, seharusnya sekarang websitemu sudah tampil dengan benar.

3. Cache Browser dan Server

Masalah lain yang sering kali bikin pesan "Under Development" terus muncul adalah cache. Browser dan server sering kali menyimpan versi lama dari situs untuk mempercepat proses pemuatan, tapi sayangnya ini bisa jadi masalah saat kita ingin melihat perubahan terbaru.

Bersihkan Cache Browser: Coba bersihkan cache di browser yang kamu gunakan. Caranya tergantung dari browser yang kamu pakai, tapi biasanya ada di bagian Settings > Privacy & Security > Clear Browsing Data. Hapus cache dan coba akses ulang websitemu.
Bersihkan Cache Server: Jika kamu menggunakan CDN atau layanan cache server, seperti Cloudflare, pastikan kamu membersihkan cache dari sana juga. Di Cloudflare, misalnya, ada opsi untuk melakukan Purge Cache yang akan membersihkan versi lama dari website di seluruh server mereka.

4. Hubungi Layanan Hosting atau Support Sitepad

Kalau semua cara di atas sudah kamu coba dan masalahnya masih ada, mungkin saatnya untuk minta bantuan. Setiap penyedia hosting atau layanan seperti Sitepad biasanya punya tim dukungan teknis yang bisa membantumu. Jangan ragu untuk menghubungi mereka dan menjelaskan masalah yang kamu alami.

Pastikan kamu menyertakan detail seperti kapan kamu mulai mengalami masalah ini, langkah-langkah yang sudah kamu lakukan, dan pesan kesalahan spesifik yang muncul. Dengan begitu, mereka bisa memberikan solusi yang lebih cepat dan tepat.

5. Cek Pengaturan Mode "Under Development"

Terakhir, pesan "Under Development" itu sebenarnya adalah fitur yang disediakan oleh Sitepad untuk menampilkan halaman sementara saat websitemu masih dalam tahap pengembangan. Fitur ini sebenarnya bermanfaat, karena memberikan waktu untuk menyempurnakan situs sebelum benar-benar tampil ke publik. Namun, masalahnya adalah, kadang fitur ini aktif terus meskipun kita sudah siap untuk meluncurkan website.

Solusi paling simpel adalah dengan mematikan fitur ini. Begini caranya:

Masuk ke Dashboard Sitepad: Login ke Sitepad melalui cPanel atau hosting yang kamu gunakan.
Navigasi ke Settings: Di dalam dashboard, cari menu Settings atau Pengaturan.
Matikan "Under Development Mode": Biasanya di dalam pengaturan ada pilihan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Under Development Mode. Cukup klik untuk menonaktifkannya, lalu simpan pengaturan tersebut.

Setelah kamu matikan, coba cek lagi websitemu dengan memuat ulang (refresh). Biasanya, masalahnya langsung beres di tahap ini. Tapi kalau ternyata masih muncul pesan yang sama, ada beberapa langkah tambahan yang bisa dicoba.

Kesimpulan

Masalah "Under Development" di Sitepad memang bisa bikin frustrasi, apalagi kalau kamu sudah nggak sabar buat mempublikasikan website yang sudah susah payah kamu buat. Tapi, dengan beberapa langkah sederhana seperti mematikan mode Under Development, memastikan DNS tersambung dengan benar, atau membersihkan cache, kamu biasanya bisa mengatasi masalah ini dengan cepat.

Ingat, selalu periksa pengaturan dasarnya dulu sebelum panik! Setelah semuanya beres, kamu bisa lanjut menikmati hasil kerja kerasmu dengan website yang siap diakses semua orang.